Alat Mekanisme Kesetimbangan dalam Telinga Manusia

Bookmark and Share
Alat Mekanisme Kesetimbangan pada Telinga Manusia - Ketika kita berjalan di atas balok titian, mekanisme kesetimbangan tubuh akan berusaha dijaga. Bagian tertentu dalam telinga turut menjaga mekanisme keseimbangan dalam tubuh tersebut. Dengan demikian, selain berperan dalam pengolahan gelombang suara, telinga juga berfungsi sebagai alat kesetimbangan tubuh saat melakukan gerakan dan perubahan gravitasi. Bagian telinga yang berfungsi sebagai kesetimbangan terletak di atas koklea yakni tiga saluran setengah lingkaran (saluran semisirkuler) dan serambi (vestibulum). Seperti yang telah dijelaskan sedikit di depan, kedua bagian ini berisi cairan limfa. (Baca juga : Struktur Telinga)

Pada bagian dasar saluran semisirkuler terdapat bagian membesar yang disebut ampula. Di dalam ampula tersusun banyak sel rambut kecil bersilia. Sel rambut berfungsi sebagai reseptor dan dinamakan krista. Krista terbenam dalam suatu zat seperti gelatin yang disebut kupula. Apabila kepala kita melakukan gerakan menggeleng, cairan perilimfa akan bergoyang dan menstimulasi sel-sel rambut untuk mengirimkan impuls saraf ke otak. Bagian inilah yang berperan dalam kesetimbangan gerakan. Sementara itu, vestibulum berperan saat terjadi kesetimbangan gravitasi. Vestibulum tersusun atas dua bagian berbentuk kantung dan berlapis sel-sel rambut dan silia. Dua bagian ini meliputi sakula dan utrikula, yang di dalamnya berisi cairan endolimfa. Pada bagian dinding sakula dan utrikula terdapat bagian yang tersusun dari zat kapur.
Alat kesetimbangan pada telinga manusia
Gambar 1. Alat kesetimbangan pada telinga manusia
Bagian yang dimaksud disebut otolit. Adanya perubahan gravitasi saat kepala menunduk atau menggeleng (tubuh bergerak), dapat menyebabkan otolit bergerak. Perubahan posisi otolit tersebut mengakibatkan silia melengkung, sehingga menstimulasi impuls saraf untuk dikirim menuju otak. Informasi dari otak menjadikan posisi kepala dapat di ketahui.

Anda sekarang sudah mengetahui Mekanisme Kesetimbangan dalam Telinga. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger