Landasan Ilmiah Hukum Ketertarikan

Bookmark and Share
Sesungguhnya ada alasan psikologis yang memungkinkan cara berpikir positif mendatangkan efek tertentu yang menciptakan Hukum Ketertarikan.
Di alam semesta ini ada bermacam – macam energi: energi atom, thermal (panas), elektromotif, kinetik, dan energi potensial. Energi tak pernah dapat dihancurkan ---dia hanya mengalami perubahan bentuk saja.
Mungkin Anda juga masih ingat bahwa semua materi di dunia ini terdiri atas atom, dan setiap atom memiliki satu nucleus (yang berisi proton dan neutron) yang dikelilingi oleh elektron yang selalu bergerak atau mengorbit di garis lintasnya.
Elektron – elektron yang terdapat pada atom itu selalu bergerak mengelilingi nucleus pada tingkat energi tertentu (yang disebut “orbital”) yang menjaga stabilitas atom tersebut. Dengan menambahkan energi, kita dapat memaksa elektron mencapai orabi yang “lebih tinggi,” dan sebaliknya kita dapat pula menurunkan orbitnya ke tingkat yang “lebih rendah” jika energinya kita kurangi. Jika semua atom berapapada posisi sejajar, mereka akan saling menarik satu sama lain ke satu arah yang sama dan terciptalah semacam gaya dorong yang sangat mirip dengan logam yang dapat ditarik oleh sebuah magnet yang menarik semua molekul logam–logam itu ke satu arah yang sama. Kemunculan kutub positif (+) dan negatif (-) sudah menjadi fakta yang lazim di jagad ilmu pengetahuan dan dalam kehidupan sehari–hari. Jadi cukuplah dikatakn di sini bahwa ilmu pengetahuan telah membuktikan bahwa jiaka ada hukum – hukum fisika yang dapat diamati dan diukur pada suatu fenomena alam, kemungkinan besar pasti ada hukum – hukum serupa yang dapat diterapkan pada fenomena atau bidang lainnya, meskipun pada saat ini kita belum dapat mengukurnya.
Kiranya Anda maklum sekarang bahwa Hukum Ketertarikan bukan sebuah khayalan atau mantra modern. Sesungguhnya semua itu tak lain adalah bukti bahwa setiap atom dalam dunia batin dan ragawi Anda senantiasa merespon dan taat pada titah hukum – hukum alam yang hakiki itu, entah Anda menyadarinya atau tidak.
*Para pembaca yang tertarik untuk mengkaji lebih jauh tentang hubungan antara energi, pikiran kita, dan dunia jagad materi di sekitar kita, disarankan menyaksikan film berjudul What the Bleep Do We Know © 2004 Captured Light & Lord of the Wind Films, LLC.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger